Media Trans – Jelang puncak peringatan 75 tahun Majelis Pendidikan Kristen (MPK) di Indonesia pada bulan Juni 2025, saat kepengurusan MPK Indonesia yang dipimpin Ketua Umum Handi Irawan Djuwadi, MBA., M.Com periode 2022-2027 sudah berjalan 3 tahun, personalia kepengurusan kembali mendapatkan tambahan dukungan, dan ini melengkapi jajaran kepengurusan MPK Indonesia.
Majelis Pendidikan Kristen di Indonesia (MPK) secara resmi melantik 20 pengurus harian yang baru untuk periode berjalan. Acara pelantikan, diadakan pada Kamis, 24 April 2025, pukul 17.30 – 19.00 WIB, bertempat di GKY Puri Indah, Jl. Kembang Elok VI No., Kec. Kembangan, Jakarta Barat, 11610.
Pelantikan ini menandai langkah strategis MPK dalam memperkuat pelayanan pendidikan Kristen di Indonesia guna mencapai visi transformasi pendidikan hingga tahun 2030, demikian keterangan yang disampaikan kepada media.
Pelantikan Pengurus Baru, Struktur Lengkap
Ketua Umum MPK Handi Irawan dalam pengarahannya, mengemukakan rasa syukurnya atas pelantikan penambahan pengurus harian, yang menandai sudah lengkap struktur 7 Bidang.
“Saya sungguh bersukacita hari ini, sebelum menjadi Ketua Umum MPK, saya mendapat tugas membuat Visi-Misi MPK Indonesia. Selesai dilantik, Visi-Misi sudah selesai,” ujar Handi.
Lebih lanjut, Handi menyampaikan “Apa lagi yang sudah kita selesaikan? Kita sudah selesai menyusun 7 Strong, sebagian strong sudah berjalan, apa yang belum berjalan, kita intensifkan. Ada Strong MPKW, Strong Staff, Strong Finance, Strong Product, Strong Brand, Strong Partnership, termasuk Strong Pray. Struktur, puji Tuhan hari ini selesai, saat ini struktur selesai, kita tinggal fokus program, monitoring dan eksekusi” tandas Handi.
Kepengurusan MPK saat ini, telah melakukan penambahan pengurus sebanyak empat kali, dan penambahan kali ini melengkapi struktur 7 bidang, yakni dengan telah ada 20 pengurus baru dari berbagai bidang dan komisi, resmi dilantik oleh Ketua Umum MPK Handi Irawan D, dalam ibadah yang dilayani oleh Ketua Umum Sinode GKY Puri Indah Pdt. Yohanes Adri Hartopo, Ph.D, yang mengangkat tema renungan Duc In Altum (dari Matius 9:35-38).
Bukanlah perkara mudah mencari dan mengajak figur mau menjadi pengurus MPK, komunikasi dan pendekatan dilakukan beberapa kali, pertemuan langsung pun ditempuh Handi Irawan, dan akhirnya mereka bersedia melayani bersama dalam MPK.
Adapun pelantikan dilakukan untuk memperkuat struktur organisasi MPK dalam menjalankan misi pendidikan Kristen di Indonesia.
Para pengurus baru diharapkan dapat membawa terobosan inovatif dalam pengelolaan lebih dari 500 yayasan sekolah Kristen dan 7.000 unit sekolah Kristen yang tersebar di seluruh nusantara. MPK berkomitmen untuk terus menyebarkan nilai-nilai iman, ilmu, dan karakter Kristiani kepada lebih dari 1,2 juta siswa di Indonesia.
Pelantikan pengurus baru merupakan bagian integral dari upaya MPK mewujudkan Visi Tahun 2030, yaitu:
“Menjadi lembaga yang mempercepat proses transformasi sekolah Kristen yang mampu menghasilkan lulusan siswa yang unggul, adaptif, mampu memimpin, pemberi dampak positif, dan berkarakter Kristiani.” tegas Handi.
Sejak didirikan pada 5 Juni 1950, MPK telah menjadi garda terdepan dalam menyebarkan nilai-nilai pendidikan Kristen di Indonesia. Melalui pelantikan ini, MPK berharap dapat memperluas cakupan pelayanannya dan meningkatkan kualitas pendidikan Kristen di era modern.
Implementasi Program Kerja
Para pengurus baru akan fokus pada beberapa program prioritas, antara lain:
1. Peningkatan kualitas kurikulum pendidikan Kristen yang relevan dengan tantangan zaman.
2. Penguatan kolaborasi antara sekolah Kristen, gereja, dan masyarakat.
3. Pengembangan kapasitas guru dan tenaga pendidik melalui pelatihan dan seminar.
4. Pemanfaatan teknologi untuk mendukung pembelajaran yang inklusif dan inovatif.
Dengan dukungan penuh dari jajaran pengurus baru, MPK optimis dapat mencapai Visi 2030 dan memberikan kontribusi signifikan bagi dunia pendidikan di Indonesia.
Ketua Umum MPK, Handi Irawan D., menyampaikan harapannya agar para pengurus baru dapat menjadi agen perubahan yang efektif, dalam membangun generasi penerus bangsa yang berintegritas tinggi dan berlandaskan nilai-nilai Kristiani.
“Kami percaya bahwa pendidikan adalah investasi terbaik untuk masa depan bangsa. Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk terus berinovasi demi kemajuan pendidikan Kristen di Indonesia,”.
Daftar Pengurus Baru
Berikut daftar nama pengurus baru yang dilantik :
Bidang 1
1. Pdt. Dr. Yerusa Maria Agustini, S.Si., M.Pd. – Komisi B
2. Dr. David Soputra, M.Sc. – Komisi B
3. Daniel Ong Kim Kui, SE., M.M. – Komisi C
Bidang 2
1. Bram Kristofer Mulyono, S. Kom. – Komisi C
Bidang 4
1. Veronicalie, ST – Komisi A
2. Roy Stevanus Junius S.E, MM – Komisi C
3. dr. Joni Fauzi Lie – Komisi C
Bidang 6
1. Lita Priscilla Setiono, S.E., M.A. – Komisi B
Bidang 7
1. Philip S. Purnama, MBA. – Ketua
2. DR. Ir. Hadiyanto Budisetio, M.M. – Ketua Komisi A
3. Boen Kim Fung, M.Pd. – Komisi A
4. Bambang Suharto, M.M. – Komisi A
5. Trifena, S.H. – Komisi A
6. Yongky Purnomo – Ketua Komisi B
7. Albert Muhali, BCM. – Komisi B
8. Hendri Budi Prabowo, S.T. – Komisi B
9. David Iskandar – Ketua Komisi C
10. Harry Widjaja, S.Kom. – Komisi C
11. Ir. Daniel Trisno Santoso – Komisi C
12. Ir. Inge Halim – Komisi C
Kesaksian Wakil Pengurus Baru : Philip S. Purnama
Sebelum rangkaian acara peneguhan berakhir, mewakili pengurus yang baru diteguhkan, Ketua Bidang 7 Transformasi dan Pengembangan Philip S. Purnama, MBA menyampaikan sharing.
Philip yang juga seorang pebisnis, mengemukakan bahwa sebelum menghadiri peneguhan sebagai pengurus baru MPK, dirinya menyempatkan hadir melihat langsung kondisi satu sekolah kristen didaerah Ujung Sewan Tangerang, berada satu areal dengan daerah pekuburan, dan mayoritas murid serta keluarga murid, adalah masyarakat ekonomi kecil/lemah.
“Saya masuk ke kelas 9, mereka itu satu gedung berbagi, pagi dipakai SMK, siangnya kelas 9. Saya masuk ke kelas 9, muridnya 20 orang, saya tanya siapa yang sudah makan siang, hanya 4 orang yang mengangkat tangan,” kisah Philip. Lalu hal serupa dilakukan dikelas 9 yang lainnya, dan juga didapati hanya 4-5 orang murid yang makan siang sebelum ke sekolah.
Ketika ditanya Philip, tentang pekerjaan orangtua murid, ada yang menjawab kerja dikandang babi, penjual siomay, pengemudi ojek online, pelayan toko. Uang sekolah murid pun variatif, ada yang 50 ribu sebulan, ada yang 100 ribu, ada yang tidak mampu bayar.
“Hanya dengan cinta atau kasih, dan belas kasihan kita bisa melayani seperti itu, bukan karena status kita” tandas Philip.
Pada peneguhan pengurus baru MPK di GKY Puri Indah, 24 April 2025, terasa spesial dengan kehadiran Prof Gregory Slayton, pendiri dan Ketua Family First Global. Prof Gregory hadir menyampaikan kata sambutan, dan apresiasi kepada Handi Irawan. Selain Prof Gregory Slayton, hadir juga Pdt. Em. Robby Chandra, M.A., M.A.Th., D.Min.
Hingga saat ini, data kepengurusan MPK/W adalah : jumlah personalia MPK Bidang 1-7 berjumlah 80 orang, untuk MPKW dari 23 MPK Wilayah, jumlah pengurus 535 orang, sehingga total personalia pengurus MPK/W adalah 615 orang. (DED)
Be the first to comment