Hj Diana Dewi Ketua KADIN DKI Jakarta : “KADIN DKI Jakarta Dukung PSBB Transisi Fase Kedua, Berharap Pemerintah Segera Keluarkan Stimulus”

Media Trans – Gubernur DKI Jakarta Anies R. Baswedan, usai memimpin upacara memperingati Hari Ulang Tahun DKI Jakarta ke-493 beberapa waktu kemarin, mengemukakan bahwa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi fase pertama, berjalan dengan baik, sehingga dapat dilanjutkan terus hingga akhir Juni 2020.

Pemberlakuan PSBB Transisi telah memberikan kelonggaran sejumlah hal boleh dilakukan kembali, setelah sebelumnya tidak diperbolehkan, seperti tempat usaha, tempat kerja/kantor, pusat-pusat pertokoan/perbelanjaan, peribadahan, dan lainnya.

Menanggapi realitas pelaksanaan PSBB Transisi fase pertama, Ketua Umum KADIN DKI Jakarta, Hj. Diana Dewi, merespon positif kebijakan Gubernur DKI Jakarta yang menerapkan PSBB Transisi, dan memperbolehkan sejumlah hal yang tadinya tidak diperbolehkan aktif/dilakukan, kini diperbolehkan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Diana Dewi melihat pemberlakuan PSBB Transisi, telah menggerakan perekonomian masyarakat, walaupun masih ada sejumlah pelaku usaha yang bersikap wait and see.

“Sebagaimana kita ketahui bersama, selama PSBB Transisi, Pemprov DKI Jakarta mulai melonggarkan kebijakan pembatasan, dengan membolehkan kembali kegiatan peribadatan di rumah ibadah, bahkan pada pekan kedua, Pemprov DKI Jakarta juga sudah mengizinkan pusat pembelanjaan mal kembali dibuka. Dan pada pekan ketiga nanti kelonggaran akan diterapkan bagi tempat wisata dan hiburan” terang Diana kepada mediatransformasi.com hari ini (Senin, 29 Juni 2020).

Lebih lanjut Diana menjelaskan, “Pada prinsipnya Dunia Usaha sangat menyambut positif dengan dilaksanakannya PSBB Masa Transisi ini. Namun ada juga pengusaha yang bersifat wait and see, mengingat kondisi pasar yang masih belum pulih. Kondisi ini dapat kita maklumi bersama mengingat kondisi cashflow pengusaha yang tidak dapat kita sama ratakan, antara satu dengan yang lainnya. Membuka kembali usaha dalam kondisi trasnsisi saat ini memang menimbulkan cost tambahan untuk dapat menjalankan usaha dengan menerapkan protokol COVID-19”.

“Secara khusus KADIN DKI Jakarta berpendapat bahwa, kondisi saat ini belum sepenuhnya menyatakan kita terbebas dari Pandemi COVID-19, walaupun beberapa pihak telah menyatakan kita telah melewati masa puncak, namun hal ini harus tetap menjadi kewaspadaan kita bersama. Untuk itu kami mendukung apabila nanti Pemprov DKI Jakarta akan menerapkan PSBB Transisi Fase kedua. Dunia usaha saat ini sedang berusaha untuk dapat membentuk pasar kembali, sehingga kami butuh kondisi yang penanganan pandemi COVID-19 terkendali” tegas Diana.

Diana mengakui bahwa, pada masa PSBB transisi masyarakat dapat berangsur-angsur kembali pada kehidupan sosial ekonominya, walaupun dengan penerapan protokol pencegahan COVID-19.

“Kita berharap penanganan COVID-19 dapat tetap terkendali dengan baik, untuk itu dibutuhkan komitmen dan kepatuhan dari semua komponen masyarakat dalam mengantisipasi penyebaran dan pengendalian COVID-19. Dan kepada pemerintah juga kami berharap agar stimulus yang sudah dijanjikan segera dikeluarkan se maksimal mungkin sehingga roda ekonomi berjalan wabah juga terkendali” pungkas Diana. (DED)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*