Media Trans – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Bapaprekraf melakukan Memorandum of Understanding (MoU), Nota Kesepahaman bersama Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia, dalam upaya mengembangkan sektor Parekraf tanah air.
Penandatanganan dilakukan oleh Menparekraf Sandiaga Uno dan Ketua Umum KADIN Indonesia Arsjad Rasjid, secara virtual Senin (20/9/2021), demikian dilansir dari laman IG Kemenparekraf.
Kolaborasi Kemenparekraf dan KADIN diharapkan dapat membangkitkan kembali sektor Parekraf, dan membuka lapangan kerja untuk mewujudkan Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh.
Menparekraf Sandi Uno, yang juga pernah menjadi pengurus KADIN Indonesia sebagai Ketua Komite Tetap Bidang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), berharap MoU dengan KADIN Indonesia dapat gercep dan geber.
“Saya harap tidak hanya berhenti di sini, tapi juga gercep (gerak cepat) karena banyak sekali agenda yang harus kita lakukan. Kita juga harus geber (gerak bersama). Kedepan kami akan melibatkan KADIN, dan KADIN harus menjadi wadah konsolidator dari kegiatan ini agar bisa tersinkronisasi dengan baik” jelas Menparekraf Sandi Uno.
Sementara Ketua Umum KADIN Indonesia, Arsjad Rasjid mengemukakan bahwa kerjasama dengan Kemenparekraf merupakan awal langkah, untuk berkolaborasi dan bergotong royong dalam memulihkan ekonomi di sektor Parekraf yang merupakan tulang punggung ekonomi Indonesia.
Isi MoU Kemenparekraf dan KADIN Indonesia, antara lain :
• Pertukaran dan pemanfaatan data dan/atau informasi.
• Pelaksanaan pembinaan dan pemberian dukungan riset.
• Edukasi dalam bidang Parekraf
• Peningkatan kapasitas SDM dibidang parekraf.
• Pengembangan produk wisata dan penyelenggaraan kegiatan (events).
“Kita tahu, sektor Parekraf ini merupakan penyumbang devisa besar bagi Indonesia, karena pariwisata kita sangat indah dan banyak dikunjungi turis mancanegara. Jadi, kami berharap nota kesepahaman ini bukan hanya sekadar tanda tangan, tapi ada action plan yang bisa kita laksanakan bersama” tutup Arsjad Rasjid. (DED)
Be the first to comment