Media Trans – Jelang berlakunya PPKM Level 2 diwilayah DKI Jakarta pada 14 Maret 2022, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada 8 Maret 2022 bertempat di Plaza Selatan Lapangan Monas, meresmikan beroperasinya 30 unit armada bus listrik Transjakarta (busway),
Anindya Bakrie Direktur Bakrie Group, perusahaan yang berada dibelakang hadirnya bus listrik Transjakarta, pada akun IG@anindyabakrie 2 hari lalu, menuliskan “Alhamdulillah hari ini 30 bus listrik VKTR (baca Vektor) resmi diluncurkan oleh Pak Gubernur @dkijakarta @aniesbaswedan. Bus listrik VKTR-BYD ini akan menjadi bus listrik pertama yang digunakan oleh masyarakat umum dan akan beroperasi di rute non-BRT @pt_transjakarta. Dalam beberapa tahun ini, Alhamdulilah kami sudah melalui uji coba publik di berbagai kota di Sumatra, Jawa, dan Bali dengan jarak tempuh sekitar 24,000 Km. Semoga ini bisa membantu keamanan dan kenyamanan. Mitra kami BYD (Build Your Dream) adalah perusahaan internasional di bidang elektrifikasi, yang juga populer karena dimiliki 25 persennya oleh investor kondang Warren Buffett/Berkshire Hathaway. Bus yang diluncurkan di kawasan Monas ini bertipe K-9 low deck ini memiliki panjang 12 meter, dengan kapasitas 60 penumpang untuk duduk dan berdiri. Pemprov DKI sendiri akan terus menambah bus listrik. Pak Gubernur mentargetkan akan ada 100 bus listrik Transjakarta beroperasi pada akhir tahun 2022. Terima kasih Pak Gubernur yang mempercayakan kami untuk berkolaborasi menghadirkan bus listrik. Semoga kolaborasi baik ini bisa menghadirkan solusi masalah transportasi di Jakarta dan menurunkan kemacetan dan polusi udara di kota tercinta. Ayo warga Jakarta cobain bus listriknya. Ayo kota-kota lainnya jangan mau kalah dengan Jakarta. Mari kita kolaborasi menghadirkan kendaraan masa depan”.
“Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mendorong kendaraan umum berbasis listrik sebagai solusi persoalan Ibu Kota Jakarta. Selain dapat mengurangi polusi udara, juga untuk mengurangi jumlah kendaraan probadi di jalan” ujar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam jawapos.com.
4 Rute Busway Listrik
Sebanyak 30 unit bus listrik merek China, BYD, secara resmi telah beroperasi di Jakarta sebagai armada Transjakarta. Sebagai tahap awal, bus ini akan disebar untuk melayani empat rute.
Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan CSR Transjakarta Angelina Betris mengatakan, bus listrik dioperasikan di rute armada rendah emisi untuk rute Senen – Bundaran Senayan (1P), pukul 05.00-21.30 wib dengan tarif regular Rp. 3.500 sekali jalan.
Berikut rute Transjakarta busway listrik :
1. Rute 1P (Terminal Senen – Bundaran Senayan)
2. Rute 1R: Tanah Abang – Terminal Senen
3. 1N: Blok M – Tanah Abang
4. 6N: Ragunan – Blok M
“Ke depan, semua armada Transjakarta akan beralih menjadi bus listrik secara bertahap,” kata Betris via siaran pers, Rabu (9/3/2022).
Spesifikasi Busway Listrik “BYD”
Secara terpisah, Direktur Utama Transjakarta M Yana Aditya mengatakan, spesifikasi 30 bus listrik listrik BYD yang digunakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) tersebut, telah sesuai dengan kondisi jalan di Jakarta, bahkan diklaim tidak rentan banjir.
“Jadi semua bus yang di sini sudah diuji, sesuai kriteria kita untuk di Jakarta,” kata Yana dalam cnnindonesia.com.
PT Vektr Mobiliti Indonesia (VKTR) berkolaborasi dengan BYD Auto dan perusahaan karoseri Tri Sakti mengembangkan industri kendaraan listrik, khususnya bus transportasi umum.
VKTR sendiri merupakan spin-off dari bisnis kendaraan listrik PT Bakrie Autoparts, anak usaha PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR), demikian dikutip dari industri.kontan.co.id.
Direktur Utama Bakrie & Brothers Anindya Novyan Bakrie menyampaikan, Bakrie Group melalui Bakrie Autoparts sudah berkecimpung di industri otomotif sejak 40 tahun yang lalu. Perusahaan ini memproduksi dan mendistribusikan komponen otomotif.
Adapun nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) bus VKTR-BYD berada di kisaran 35%-45%.
Bus tanpa emisi yang digunakan Transjakarta ini, merupakan buatan BYD tipe K-9 low deck dengan spesifikasi panjang 12 meter. Kabin bus muat 60 penumpang duduk dan berdiri.
Bus ini dilengkapi baterai kapasitas 324 kWh dan jangkauan maksimal 250 km per hari, sedangkan konsumsi daya maksimumnya 1,3 kWh per km. Bus ini juga punya pengisian daya model DC plug in.
Pengisian daya disebut dapat dilakukan overnight charging atau pengisian daya pada malam hari di depo setelah operasi selesai. Menurut Transjakarta durasi pengisian daya bus ini sekitar 1,5-2 jam.
Kehadiran bus listrik dalam layanan Transjakarta, diklaim dapat menurunkan polusi suara 28 persen dibanding kendaraan armada konvensional.
Anies Baswedan membeberkan bahwa, pemerintah bakal mengganti seluruh armada Transjakarta, dengan busway listrik pada 2030.
Anies berencana mengoperasionalkan 100 unit bus listrik hingga akhir tahun 2022. (DED)
Be the first to comment