
Media Trans – GBI Sinona dengan Gembala Sidang Pdt Edy Wagino, S.Th, berlokasi di Jl Sinona Bojongsari, Kecamatan Kedungwaringin Bekasi, pada Minggu sore, 11 Desember 2022 mengadakan Ibadah Perayaan Natal, yang dihadiri ratusan jemaat memenuhi ruang ibadah hingga pelataran parkir gereja.
Mayoritas jemaat GBI Sinona hadir bersama keluarga meramaikan Ibadah Perayaan Natal, dengan renungan firman dilayani Pdt. Wieweko Mulyono, S.Th Gembala GBI Graha Bethany Cikarang.
Ibadah Perayaan Natal Sederhana Meriah
Ibadah Perayaan sekalipun dilaksanakan secara sederhana tapi meriah, dua pohon natal terpasang disisi kiri dan kanan ruang ibadah, terbuat dari susunan bekas botol minuman.
Semua komisi pelayanan lingkup GBI Sinona, mulai dari Anak-anak Sekolah Minggu hingga Dewasa semua berpartisipasi aktif, nampak kedekatan antar jemaat membuat pengaturan jalannya ibadah perayaan tidak mengalami kendala.
Hadir Gembala Sidang GBI Sinona Pdt Edy Wagino dan Istri, jajaran pengurus GBI Sinona, perwakilan cabang GBI Sinona Jemaat Otista Raya Jakarta Timur, Pdt Prastika, perwakilan GBI Sinona di Malaysia (rekaman video), tamu undangan, termasuk DPP PERWAMKI, serta Kapolsek Kedungwaringin yang baru, AKP Agus Riyanto.
Berbagai pengisi acara mengisi kemeriahan perayaaan Natal, puji-pujian, gerak tari, dan lain sebagainya, sekalipun terlihat padat, jemaat tetap menikmati jalannya perayaan Natal.
Pesan Pastoral Pdt Wieweko
Pdt. Wieweko Mulyono, S.Th dalam khotbahnya menyampaikan pesan pastoral, menegaskan bahwa dosa bisa membawa manusia ke dalam api neraka yang menyala-nyala.
“Akibat dosa bisa menyeret manusia ke dalam api neraka. Pertanyaannya, kenapa Tuhan mau menyelamatkan orang berdosa? Karena Tuhan Yesus cinta kepada orang berdosa yang mau bertobat dan datang kepadaNya. Tuhan Yesus rindu menyelamatkan orang berdosa. Tuhan Yesus mengasihi semua orang. Kasih Tuhan Yesus itu begitu lebar. Betapa lebarnya, tingginya, serta dalamnya kasih Tuhan Yesus kepada setiap umat ciptaanNya. Kasih Tuhan Yesus, tidak terbatas dalam hidup kita,” terang Pdt. Wiweko.

Pdt. Wieweko mengutip firman Tuhan yang terambil dalam kitab 1 Timotius 1:15 dan Kisah Para Rasul 4: 12.
Pdt Wie, demikian sapaan akrab Bapak Rohani Pdt Edy, mengingatkan kepada seluruh pengerja, jemaat GBI Sinona, dan tamu undangan agar tidak menukar iman Kristen dengan hal-hal duniawi, misal, menukar iman dengan jodoh, harta, maupun jabatan.

“Hanya Yesus yang berkuasa menyelamatkan kita. Jangan tukar iman kita dengan jodoh, harta, dll. Sekali Yesus tetap Yesus. Tidak ada nama lain yang bisa menyelamatkan orang berdosa. Dia rela tinggalkan Sorga untuk orang berdosa. Karena akibat dosa itu bisa merusak pelayanan, hubungan kita dengan Tuhan maupun hubungan kita dengan sesama,” tandas Senior Pastor GBI Graha Bethany Lippo Cikarang.
Sikap dan Dukungan Kapolsek Kedungwaringin
AKP Agus Riyanto, SH, Kapolsek Kedungwaringin- Bekasi, yang belum lama menjabat, yakni sejak 3 November 2022, meneruskan tradisi hadir dalam perayaan Natal GBI Sinona, sebagai wujud semangat kebangsaan dan menghargai kemajemukan masyarakat, dalam kata sambutannya menyampaikan pesan kepada seluruh jemaat yang hadir agar tidak takut ketika mengikuti ibadah, mengingat sebelumnya terjadi aksi terorisme bom bunuh diri di Mapolsek Astana Anyar Kota Bandung.
“Kita jangan takut terorisme. Sebab motto dari teroris adalah menakut-nakuti kita semua. Walaupun saya beragama Muslim, tetapi saya tidak fanatik. Saya bisa berdiri di sini adalah bukti kecintaan saya kepada sesama. Selain itu, merupakan kecintaan saya kepada seluruh masyarakat Kedungwaringin. Apapun akan saya pertaruhkan untuk melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat semua. Katakan tidak takut dengan adanya ancaman-ancaman apapun,” tegas Kapolsek Agus sembari menambahkan siap melindungi dan mengayomi masyarakat Kedungwaringin.
Kapolsek Agus berharap, agar kita harus siap berdampingan dengan sesama umat manusia dan berdampingan dengan agama apapun.

“Kebetulan sekali saya hobi membaca, termasuk juga membaca Alkitab agar tahu isinya. Ternyata memang, umat Nasrani itu luar biasa. Di Alkitab diajarkan, umat Kristen agar menjadi terang dan garam dunia. Bahkan saya pernah baca, apabila engkau ditampar pipi kirimu, berikanlah pipi kananmu. Ini luar biasa,” kutip Kapolsek Agus disambut tepuk tangan meriah jemaat GBI Sinona yang hadir dalam perayaan Natal bersama.
Sekalipun tidak tampil menyampaikan kata sambutan ataupun renungan, Gembala Sidang GBI Sinona, Pdt. Edy Wagino.,M.Th menyerahkan bingkisan natal kepada beberapa pihak, termasuk kepada Kapolsek Kedungwaringin dan perwakilan Pemerintah setempat.
Selain itu juga, Pdt Edy kepada jurnalis PERWAMKI yang hadir, menyampaikan pesan singkat bahwa, tahun depan adalah tahun kebangkitan. Artinya, kebangkitan dalam segala bidang.
“Kalau banyak orang mengatakan bahwa tahun depan itu adalah krisis, tetapi mata iman saya sebagai umat kristen, saya melihat tahun 2023 tahun kebangkitan, kita harus beriman bahwa tahun depan adalah tahun kebangkitan,” ungkap Pdt Edy mengutip kita Yesaya 60:1-2, ‘Bangkitlah, menjadi teranglah, sebab terangmu datang, dan kemuliaan TUHAN terbit atasmu. Sebab sesungguhnya, kegelapan menutupi bumi, dan kekelaman menutupi bangsa-bangsa; tetapi terang TUHAN terbit atasmu, dan kemuliaan-Nya menjadi nyata atasmu. (DED)
Be the first to comment