
Media Trans – Eksistensi dunia digital di Indonesia tumbuh subur, tidak dipungkiri perkembangan teknologi digital dalam balutan berbagai macam perangkat dan aplikasi, menimbulkan efek positif dan negatif.
Perlindungan data pribadi dan keamanan siber merupakan bagian isu krusial dalam tren teknologi informasi berbasis digital, dan menjadi topik hangat dibicarakan dalam forum National Cybersecurity Connect 2023, di Birawa Assembly Hall Menara Bidakara Jakarta, pada 25-26 Oktober 2023, menghadirkan narasumber diantaranya BSSN RI, Chief Cyber Security IT PT. Angkasa Pura II, VP Information System PT. KAI, praktisi IT Security, dan berbagai macam perusahaan terkait.

Jelang Pemilu, Isu Hoaks Naik 10 Kali Lipat
Sementara pada 27 Oktober 2023, Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar konferensi pers yang mengungkapkan telah mengidentifikasi total 101 isu hoaks yang beredar mengenai Pemilu, sejak Januari 2023 hingga 26 Oktober 2023.
“Sepanjang 2022 hanya terhadap 10 hoaks Pemilu, namun sepanjang Januari 2023 hingga 26 Oktober 2023 terdapat 91 isu hoaks Pemilu. Berarti terjadi peningkatan hampir 10 kali lipat isu hoaks dibandingkan tahun lalu,” ungkap Menkominfo Budi Arie Setiadi, saat konferensi pers bertajuk “Awas Hoaks Pemilu!”, di Media Center Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat, Jumat (27/10/2023), sebagaimana dilansir laman situs Kementerian Kominfo.

Menkeu : Content Creator Tidak Musuhi Pemerintah Soal Pajak
Bila Kementerian Kominfo menyerukan tentang waspada isu hoaks jelang Pemilu, Kementerian Keuangan menyuarakan agar para content creator tidak memusuhi pemerintah terkait penerapan pajak bagi para content creator.
Sri Mulyani imbau para kreator konten tidak musuhi pajak sebagai pendukung berbagai kebijakan penguatan industri kreatif.
“Namun, another side of Menteri Keuangan yang mungkin Anda enggak sukai, adalah saya mengumpulkan penerimaan negara, yaitu pajak. Kami akan mendukung apapun yang bisa meningkatkan kreativitas, tapi jangan musuhi pajak, karena pajak itu adalah untuk Indonesia. Jadi, kalau Anda sudah menjadi the famous content creator, lihat dan rapikan dari sisi kewajiban perpajakan Anda, kami bantu dan kita akan siap mendukung secara baik,” ujar Sri Mulyani dalam acara YouTube Kreator Indonesia Berkarya, di Jakarta, dikutip dari laman pajak.com.

Sri Mulyani mengutip penelitian Oxford Economics, bahwa lebih dari 600 ribu kreator konten dan mitra di Indonesia, memperoleh pendapatan di platform berbagi video tersebut.
Lebih dari setengah kreator konten di Indonesia, yang memperoleh penghasilan dari YouTube, setuju bahwa platform ini adalah sumber pendapatan utama mereka.
Selain itu, lebih dari 6.000 channel di Indonesia telah menghasilkan uang dari produk monetisasi alternatif.
“ Digital technology dan platform YouTube jelas telah menciptakan sebuah environment baru. Sebagai pemerintah di bidang pengelola keuangan negara, kami tentu sangat mendukung untuk memperkuat ekosistem bagi dunia kreatif di Indonesia. Kami dari Kemenkeu akan terus mendukung industri yang growing ini, dengan memberikan kesempatan yang seluas-luasnya dan memberikan kesempatan yang sama, sehingga generasi muda bisa terus mencapai apa yang dicita-citakan,” tukas Sri Mulyani.
Meningkat, Youtuber Indonesia Penghasilan Diatas 100 Juta/Tahun
Vice President & Managing Director YouTube Asia Pacific Gautam Anand mengatakan lebih dari 600.000 kreator di Indonesia telah menerima pendapatan di YouTube, dan lebih dari 6.000 channel di Indonesia telah menghasilkan uang dari produk monetisasi alternatif pada Desember 2022, naik 170% dibandingkan tahun sebelumnya.

“Saat ini lebih dari 400 ribu kreator dan partner di Indonesia mempekerjakan orang lain untuk menggarap channel YouTube mereka. Selama lebih dari 11 tahun, YouTube telah mendukung para creative entrepreneur untuk mengejar target profesional mereka, memfasilitasi mereka untuk berbagi minat dan ide dengan khalayak luas, sambil menghasilkan uang dari sana,” kata Anand dalam keterangan tertulis, dikutip dari detik.com (30/10/2023).
Pada 2022, datanya menunjukkan jumlah channel yang menghasilkan Rp 100 juta per tahun telah naik sebesar 35% dari tahun ke tahun.
Tidak hanya meningkatnya jumlah Youtuber Indonesia yang berpenghasilan diatas 100 juta per bulan, tetapi juga menurut laporan Youtube Impact Report, Rp 7,4 triliun PDB Indonesia tersalurkan dari ekosistem ini. (DED)
Be the first to comment