Ketum KADIN Indonesia Menjadi Ketua TPN Bacapres Ganjar Pranowo, Ketum KADIN DKI Jakarta Diana Dewi : “Arsyad Rasjid sosok yang profesional, akan bekerja sesuai kapasitasnya”

Media Trans – Dinamika politik kontestasi Pemilu 2024, kerap memunculkan keterkejutan publik, seperti sebelumnya ramai pemberitaan bakal Capres Prabowo akan berpasangan dengan bakal Cawapres Cak Imin, belakangan ramai pemberitaan Cak Imin akan menjadi bakal Cawapres mendampingi bakal Capres Anies Baswedan.

Kini keterkejutan berasal dari kubu bakal Capres Ganjar Pranowo, yang sebelumnya viral pemberitaan purna Panglima TNI Andika Perkasa siap menjadi Ketua Pemenangan bakal Capres Ganjar Pranowo, namun kini telah ditetapkan Ketua Umum Tim Pemenangan Nasional bakal Capres Ganjar, Arsyad Rasjid yang juga Ketua Umum KADIN Indonesia, sementara Andika menjadi Wakil Ketua TPN.

Penunjukan Arsyad Rasjid sebagai Ketua Umum TPN, dilakukan dalam pertemuan antara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Hanura Oeman Sapta Odang, Plt. Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono dan Ketua Umum Perindo Harry Tanoesoedibjo di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Senin 4 September 2023.

Tanggapan Terhadap Kemunculan Arsyad Rasjid Dalam Pentas Politik

Kemunculan figur Arsyad Rasjid dalam pentas politik bukan hal baru, Ketua Umum KADIN Indonesia tersebut juga disinyalir mempunyai kedekatan hubungan dengan Presiden Joko Widodo.

Aryad Rasjid (kiri) bersama Jokowi saat Deklarasi Gerakan Nusantara Bersatu, GBK Senayan 26 November 2022

Kedekatan Arsyad Rasjid dengan Joko Widodo menyeruak ke publik, saat Arsyad Rasjid hadir bersama Joko Widodo dalam Deklarasi Gerakan Nusantara Bersatu, pertemuan nasional relawan Jokowi di GBK Senayan 26 November 2022 lalu.

Menanggapi keberadaan Ketua Umum KADIN Indonesia Arsyad Rasjid sebagai Ketua Umum TPN Ganjar Pranowo untuk Pemilu 2024, Ketua Umum KADIN Provinsi DKI Jakarta, Diana Dewi menyampaikan pandangannya kepada mediatransformasi.com.

“Penetapan Ketua Umum KADIN Indonesia Bapak Arsjad Rasjid sebagai Ketua Tim Pemenangan Nasional Bacapres Ganjar Pranowo, tidak masalah, sepanjang tidak menyalahi AD/ART KADIN” ujar Diana yang belum lama ini dikukuhkan menjadi Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Prov. DKI Jakarta.

Lebih lanjut Diana menjelaskan, “Tidak juga bisa dikatakan KADIN secara organisasi ikut dalam pusaran politik praktis. Karena kan (penunjukan) itu sifatnya pribadi, dan masing-masing anggota KADIN itu otonom, terutama terkait pilihan politik. Bahkan saat ini, banyak juga Pengurus KADIN sebagai anggota legislatif. Karena memang KADIN itu ‘berwarna’ dan keragaman itu justru menjadi kekayaan, keunggulan, sekaligus kekuatan KADIN dalam ikut membangun bangsa ini” jelas Komisaris Independen PT. Angkasa Pura Supports.

Diana yang juga Bendahara Umum ICMI DKI Jakarta, menandaskan bahwa sekalipun Ketum KADIN Indonesia menjadi Ketua Umum TPN bakal Capres, hal tersebut tidak mengganggu konsolidasi organisasi KADIN.

Ketua Umum KADIN DKI Jakarta Hj. Diana Dewi, SE

“Soal konsolidasi rasanya tidak masalah. Saya yakin, Pak Arsyad Rasjid sosok yang profesional dan tentunya akan bekerja sesuai kapasitasnya. Beliau tentu akan mampu tetap menakhodai KADIN, sekaligus menjalankan tugas-tugas lainnya” tandas Diana founder dan CEO grup usaha PT. Suri Nusantara Jaya.

“Saya doakan Pak Arsjad Rasjid selalu diberi kesehatan sehingga bisa mengemban amanah yang diberikan kepadanya dengan sebaik-baiknya.” Pungkas Diana Dewi, SE Ketua Umum KADIN Prov. DKI Jakarta. (DED)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*